MASIH JAGO KANDANG

Dies Natalis yang ke-35 SMP Negri 1 Maduran menghadirkan beberapa event untuk tingkat dasar, disamping untuk memeriahkan ulang tahun yang ke-35 juga sebagai ajang untuk menyedot siswa-siswi dari sekolah tingkat dasar sekitar agar berminat untuk melanjutkan sekolah disana. Jum'at, 15 Maret 2019 pukul 13.30 WIB  acara dibuka. berbagai macam lomba mulai dari bidang kepramukaan sampai dengan futsalpun berlangsung dengan suasana yang sangat meriah.
MI Salafiyah Banin Banat pun tak mau ketinggalan i moment ini. guna menjajal hasil dari latihan pasca menjadi kampiun di tanah sendiri, Tim Futsal Salafiyah FC mengirimkan 2 perwakilan ke ajang ini. Salafiyah A yang notabennya di huni oleh pemain-pemain yang sukses mengantarkan Salafiyah FC juara di ajang Porseni 2018 di STITAF mendapatkan lawan MI Dadapan. Sementara itu Salafiyah B ditantang MI Maduran yang pernah dikalahkan tahun lalu.

Dengan target minimal bisa lolos semi final, Salafiyah A menghadapi MI Dadapan, Jum'at 15 Maret 2019. MI Dadapan yang langsung unggul 2 angka memanfaatkan kecrobohan penjaga gawang dan pemain bertahan lawan membuat permainan Salafiyah A berantakan. Passing-passing cantik yang biasa mereka pertontonkan seakan hilang, sempat mendapat assa membalikkan keadaan di akhir babak pertama lewat gol dari Mahfud Aziz. dibabak kedua keasikan menyerang MI Dadapan malah mampu menciptakan 3 gol tambahan memanfaatkan kelengahan pemain belakang. Salafiyah A hanya mampu mencuri satu angka dan skor akhir 2-5.
Pertandingan berikutnya, yakni Salafiyah B. Bermain dengan rata-rata siswa kelas 4 dan 5 Salafiyah B kewalahan. Permainan yang loyo dan kurang semangat membuat mereka di bantai habis 7-1 oleh lawan. hal ini merupakan sebuah pelajaran berharga untuk tim. Bahwa kejumawaan akan membawa kita dalam kehancuran.

Untuk kedepannya Salafiyah FC akan mencoba membentuk ulang mental dan permainan tim agar kedepannya bisa mendapatkan hasil makimal walaupun bermain di luar kandang.